Mengenali Suku Bali Majapahit Berasal dari Pendatang Jawa
Suku Bali Majapahit adalah kelompok etnis yang berasal dari pendatang Jawa, khususnya dari Kerajaan Majapahit, pada abad ke-14 hingga ke-15.
Mereka membawa pengaruh besar dalam budaya Bali, seperti dalam seni, arsitektur, dan agama Hindu. Suku ini berasimilasi dengan masyarakat Bali dan tetap menjaga tradisi yang menggabungkan unsur Jawa dan Bali. Dalam artikel ALL ABOUT BALI ini, kita akan mengenal lebih dalam tentang suku Bali Majapahit, sejarah asal-usulnya, serta kontribusinya terhadap kebudayaan Bali.
Asal-Usul Suku Bali Majapahit
Suku Bali Majapahit merujuk pada kelompok masyarakat Bali yang berasal dari Jawa, terutama Jawa Timur, yang datang ke Bali pada masa kejayaan Kerajaan Majapahit pada abad ke-14 hingga abad ke-15. Pada masa itu, Kerajaan Majapahit merupakan kerajaan besar yang menguasai sebagian besar wilayah Indonesia, termasuk Bali. Ketika Majapahit mengalami kemunduran pada abad ke-15 akibat serangan dari kerajaan-kerajaan Islam, banyak keluarga bangsawan, pendeta.
Sebagian besar dari mereka yang datang adalah kaum bangsawan dan pemuka agama, yang membawa budaya dan tradisi Majapahit yang sangat berpengaruh pada perkembangan budaya Bali. Mereka berasimilasi dengan masyarakat Bali yang telah ada, dan seiring berjalannya waktu, mereka menjadi bagian dari masyarakat Bali, yang dikenal dengan sebutan Suku Bali Majapahit.
Peran Suku Bali Majapahit dalam Sosial dan Budaya Bali
Kehadiran Suku Bali Majapahit membawa dampak besar dalam kehidupan sosial dan budaya Bali. Para pendatang dari Majapahit ini tidak hanya membawa budaya dan kebiasaan Jawa. Tetapi juga pengaruh besar dalam hal agama, kesenian, dan sistem pemerintahan Bali. Salah satu kontribusi terbesar yang dibawa oleh Suku Bali Majapahit adalah dalam hal agama Hindu, yang sudah berkembang pesat di Majapahit pada masa itu.
Selain itu, para pendatang Majapahit juga membawa seni arsitektur yang khas. Seperti pembangunan pura-pura dengan desain yang mengacu pada gaya arsitektur Majapahit. Salah satu contoh paling terkenal adalah Pura Besakih, yang diyakini telah dipengaruhi oleh teknik bangunan yang dibawa oleh para pendatang dari Majapahit.
Baca Juga: Tradisi Omed-Omedan dilakukan Oleh Pemuda-Pemudi Bali
Ciri Khas Suku Bali Majapahit
Meskipun kini telah sepenuhnya berasimilasi dengan masyarakat Bali, Suku Bali Majapahit masih memiliki ciri khas tersendiri, baik dalam hal adat, bahasa, maupun penampilan fisik. Dalam hal adat, Suku Bali Majapahit cenderung lebih memegang teguh tradisi Jawa yang dibawa dari tanah asal mereka. Seperti tata cara upacara keagamaan yang lebih mirip dengan tradisi Majapahit.
Bahasa yang digunakan oleh Suku Bali Majapahit pun memiliki pengaruh bahasa Jawa kuno, meskipun sekarang ini, mereka juga berbahasa Bali dengan lancar. Dalam hal penampilan fisik, meskipun mayoritas masyarakat Bali memiliki ciri khas fisik yang mirip. Ada sejumlah individu dari Suku Bali Majapahit yang memiliki karakteristik fisik yang sedikit berbeda.
Pengaruh dalam Sistem Pemerintahan Bali
Suku Bali Majapahit juga memberikan kontribusi dalam sistem pemerintahan Bali, terutama pada masa kerajaan-kerajaan Bali setelah runtuhnya Majapahit. Banyak dari kalangan Suku Bali Majapahit yang menduduki posisi-posisi penting dalam pemerintahan Bali, menjadi raja atau pemimpin wilayah. Pengaruh kebijakan pemerintahan dari Majapahit, seperti sistem pemerintahan yang terpusat pada seorang raja dan pentingnya peran pura dalam kehidupan politik dan sosial, diterapkan di Bali.
Pada masa itu, Bali menjadi salah satu kerajaan Hindu terbesar dan terkuat di Indonesia, dengan pengaruh kebudayaan Hindu yang kental. Peninggalan budaya dan arsitektur dari periode ini masih terlihat di Bali. Termasuk pura-pura yang megah, dan sistem sosial yang mengutamakan aturan adat yang ketat.
Suku Bali Majapahit di Era Modern
Saat ini, Suku Bali Majapahit telah sepenuhnya berbaur dengan masyarakat Bali lainnya. Meskipun demikian, pengaruh mereka tetap terasa dalam kehidupan sosial dan budaya Bali. Dalam hal tradisi, mereka masih menjaga banyak ritual dan upacara yang menggabungkan unsur-unsur budaya Jawa dan Bali.
Di era modern ini, Suku Bali Majapahit juga menjadi bagian dari keberagaman etnis di Bali yang turut memperkaya potensi pariwisata Bali. Banyak dari keturunan mereka yang tetap menjaga kearifan lokal dan tradisi yang diwariskan oleh nenek moyang mereka. Serta tetap berperan aktif dalam upacara adat dan perayaan keagamaan yang menjadi ciri khas Bali.
Kesimpulan
Mengenali Suku Bali Majapahit merupakan kelompok etnis yang berasal dari pendatang Jawa pada masa kejayaan Kerajaan Majapahit. Mereka memainkan peran penting dalam membawa pengaruh budaya, agama, dan kesenian yang turut membentuk Bali seperti yang kita kenal sekarang. Meskipun telah berasimilasi dengan masyarakat Bali, Suku Bali Majapahit tetap mempertahankan banyak elemen kebudayaan Jawa yang masih terasa hingga saat ini. Ikuti terus dan saksikan informasi berharga yang terbaru tentang Mengenali Suku Bali Majapahit.